FFKPI Songfiction Project – TVXQ’s Jaejoong

W

Always Keep The Faith

–

Author : neys | Cast : TVXQ’s Jaejoong | Genre : Friendship | Length : One Shot | Rating : General | Theme Song : Jaejoong, Yoochun and Junsu – W | Fandom : Cassiopeia

Disclaimer : I do not own the cast and the song. I just own the story. Do not bash and do not copy without my permission.

Happy Reading! ^^

– neys storyline © 2013 –

–

No matter how far we’re separated, we’ll comeback together one day…. TVXQ is just such an important place for us….” – Jung Yunho

–

–

♪ 夜空に浮かんだ 星が文字を描き出すのは
Yozorani ukanda hoshiga mojiwo egaki dasunoha
The letters that the stars created in the night sky

偶然じゃないと 今もまだ信じてるよ
Guuzen janaito imamo mada shinjiteruyo
I still believe that it is not just by chance

同じ闇の中で 同じ距離のままで
Onaji yamino nakade onaji kyorino mamade
In the same darkness, in the same distance

W＜ダブル＞を描き続けている
W <double> wo egaki tsuduketeiru
We are painting the W <double> in the same way

君に見つかるように もっと輝くから
Kimini mitsukaruyouni motto kagayaku kara
We will shine more and more so that you can find us

Keep in mind that I love you. ♪

–

Salju turun lebat di luar sana, menyempurnakan suasana yang malam ini tengah aku bangun untuk diriku sendiri.

Duduk seorang diri di sofa apartemen, sebuah album foto, suhu ruangan yang memang kubiarkan dingin – sedingin hatiku, secangkir teh hangat serta alunan musik yang dibarengi oleh perpaduan suara yang selalu aku rindukan.

Aku meletakkan cangkir teh-ku lalu mengambil album foto yang sedari tadi kubiarkan tergeletak begitu saja di meja. Hatiku ragu, merasakan ketidaksiapan akan apa-apa yang ada di dalam album tersebut. Aku tahu, sekali aku membuka lembar pertama album itu maka aku tidak akan sanggup untuk menghentikan tanganku sendiri untuk terus membalik halaman demi halaman hingga mendapati akhir.

“In my heart, in my soul. Na-ege sarangiran. Ajik eosaekhajiman uh uh baby. I sesang modeun geol neo-ege jugo sipeo kkume seorado.” Aku ikut bersenandung. Lagu pertama kami, ‘Hug’.

Aku membalik sampul album yang ada di tanganku. Sebuah foto saat kami berlima berada di atas panggung, memulai debut kami tepat sepuluh tahun yang lalu, 26 desember 2003. Aku masih mengingat dengan jelas kejadian hari itu, bagaimana gugup tapi bersemangatnya kami. Yunho yang selalu menenangkan kami setiap kali kami merasa tidak percaya diri.

Aku membalik halaman pertama, disambut oleh sebuah foto saat kami menerima penghargaan pertama kami di sebuah acara musik yang dikenal dengan SBS Popular Song. 28 maret 2004, lagu ‘Hug’ membawa kami pada kemenangan pertama.

Dibaliknya terdapat foto kami berlima berpelukan di atas panggung MKMF 2005. Kami menang berkat ‘Rising Sun’. Yoochun, Junsu dan Changmin menangis karena haru malam itu sementara aku sendiri dan Yunho berusaha menahannya sambil berkaca-kaca.

Halaman-halaman berikutnya dipenuhi oleh foto-foto kami yang lain. Entah itu foto saat kami tampil di atas panggung, berjalan-jalan hingga foto-foto iseng kami saat di dorm. Masa-masa yang begitu aku rindukan.

Aku memejamkan mataku, mengingat-ingat kebersamaan kami selama sekian tahun, bahkan ke masa di mana kami belum memulai karir.

Aku merindukan Yunho, leader sekaligus saudara terbaikku, yang sekalipun lebih muda dariku tapi sanggup menjadi sosok seorang kakak dan sahabat yang sangat aku andalkan. Menjadi tempatku mengadu dan mencari kekuatan.

Aku merindukan Yoochun, adik yang paling blak-blakan tapi memiliki perasaan yang mudah tersakiti. Yoochun yang selalu aku jaga dan perhatikan.

Aku merindukan Junsu. Merindukan keceriaannya dan sifatnya yang begitu cerah. Merindukan masa-masa di mana kami berempat menjadikannya sasaran ‘bullying’.

Aku merindukan Changmin, maknae yang selalu sukses membuat hyung-nya kewalahan dengan tingkahnya. Merindukan kebersamaan kami yang sering terlihat kontra tapi sebenarnya saling menyayangi. Aku rindu menjadi hyung yang ada di sisinya saat sifat kerasnya muncul.

“Kau sudah dewasa sekarang, Chamie-ah…,” ucapku lirih saat melihat sebuah foto di mana aku merangkul bahu Changmin yang saat itu masih berusia enam belas tahun.

Aku rindu memasak untuk keempat saudaraku, aku rindu berbincang dan bercanda dengan mereka dan aku rindu…

…berada bersama mereka di satu panggung yang sama. Menyanyi, menari, berteriak, tertawa dan bahkan menangis bersama.

Aku menyeka air mata yang muncul di sudut mataku, empat tahun berlalu tapi aku tidak akan pernah sanggup untuk membiasakan diriku tanpa kehadiran mereka. Aku tidak bisa, tidak mau dan tidak akan pernah sanggup melakukannya.

Aku menarik nafasku dalam-dalam lalu menghembuskannya perlahan sebelum akhirnya kembali membalik sebuah halaman.

Fotoku bersama ibu kandungku berdampingan dengan foto berpelukan kami berlima saat menerima penghargaan ‘Best Artis of The Year’ MKMF tahun 2006.

Rumor mengenai masa lalu dan keluargaku waktu itu benar-benar terasa begitu menyakitkan. Yunho, Yoochun, Junsu dan Changmin-lah yang membuatku kuat, merekalah yang senantiasa mendukung dan memberiku semangat. Mereka juga yang membuatku berani memperjelas semuanya hari itu. Terima kasih, kawan. Terima kasih, eomma…

Tahun berganti tahun terekam jelas dalam album ini. Foto perjalanan kami di Paris dan live tour concert di beberapa kota menghiasi beberapa halaman berikutnya. Termasuk penampilan kami di Jepang waktu itu, saat Yoochun dan Junsu menangis di atas panggung saat menyanyikan Proud, saat di mana kami begitu bahagia mendapat dukungan yang begitu besar dari Cassiopeia. Penghargaan demi penghargaan kami raih. Cinta demi cinta dari Cassiopeia begitu melimpah kami terima.

Aku tersenyum lagi saat mengingat bahwa kami berlima berhasil memecahkan rekor dunia. Pertama di tahun 2008 karena memiliki fans club resmi terbesar di dunia, lalu di tahun 2009 sebagai ‘The most photographed celebrity in the world’. Kalian begitu hebat, Cassiopeia…

Tidak ada asupan kekuatan dan semangat yang lebih besar, yang sanggup menyaingi kalian. Kalian akan selalu menjadi alasanku bertahan, kalian akan selalu menjadi bagian dari keluargaku. TVXQ dan Cassiopeia adalah keluargaku. Begitu dan akan selalu seperti itu.

Kau memilih nama yang begitu luar biasa untuk fans kita, Changmin-ah…

Cassiopeia… Rasi bintang yang terbentuk dari dari 5 bintang. Konstelasinya mudah ditemukan melalui bentuk khas-nya yang menyerupai huruf W yang dibentuk oleh lima bintang terang di langit. Selamanya kita akan menjadi 5 bintang itu kan? Karena hanya dengan 5 bintang itu maka Cassiopeia ada.

Lagi, aku kembali bersenandung bersama dengan lagu yang sengaja kuputar secara acak di laptopku. “Let’s get together. Donna toki demo. Let’s get together. Kitto daijoubu. Kurai yoru no sora mo hikari wa. Mimamotteruyo.”

–

♪ きっ と
kitto
I wish…

いつか逢えるから 瞳を閉じる度君を想う you’re everything
Itsuka aerukara mewo tojiru tabi kimiwo omou you’re everything
Our paths will cross again, I am thinking about you every time I close my eyes, you’re everything

君が居ることが 今もまだあたりまえなんだよ
Kimiga irukotoga imamo mada atarimae nandayo
It is still natural that you are by our side

た だ今は君が幸せであると願い
Tada imaha kimiga shiawasedearuto negai
We can only wish that you are happy

僕らの階段をひとつひとつ登っていくよ
Bokurano kaidanwo hitotsuhitotsu nobotte ikuyo
We will climb our stairs one by one

僕 らはまだ僕らの未来を想像しながら　君を待ってるよ
Bokuraha mada bokurano miraiwo souzou shinagara　kimiwo matteruyo
We are still waiting for you, imagining our future ♪

–

2009 MNET ASIAN MUSIC AWARDS – BEST ASIA STAR

21/11/2009

“Pertama, aku mengucapkan terima kasih. Sudah lama sekali. Adalah suatu kehormatan dapat datang ke event yang begitu besar, tetapi untuk menerima penghargaan, terima kasih banyak. Penghargaan ini tidak hanya untuk satu member, tapi karena usaha kelima memberlah kami dapat meraihnya. Terima kasih kepada seluruh fans kami di Asia yang mempercayakan kami untuk menerima penghargaan yang besar ini.” – Junsu

“Saya pikir inilah saat pertama saya begitu ingin menyanyi di panggung seperti ini. Saya begitu berterima kasih untuk ada di sini. Setelah menjadi seorang penyanyi, saya dapat bertemu dengan member-member yang hebat. Itulah mengapa kami bisa sampai di sini. Kami akan bekerja lebih keras untuk berkembang,  bukan hanya di Asia tapi di seluruh dunia. Kami berharap akan lebih banyak lagi dukungan dari yang sebelumnya. Kami akan menjadi grup yang tidak akan jatuh di bawah ekspektasi kalian. Terima kasih.” – Yoochun

“Kami tidak bisa lebih senang lagi karena penghargaan ini datang langsung dari fans Asia. Dan… Dan… Kami berterima kasih untuk fans domestik serta fans luar negeri yang menonton acara ini. Dan… Saya tidak tahu apakah mereka menonton acara ini atau tidak, tapi kalau saja iya. Saya ingin mengatakan pada dua teman ini bahwa saya mencintai mereka. Terima kasih.” – Jaejoong

–

Air mataku menetes tanpa bisa kutahan usai membaca kata-kata barusan. Saat-saat itu adalah saat terberat bagi kami berlima. Kami melewati malam-malam penuh tangis bersama. Kami melewati malam-malam penuh diskusi bahkan perdebatan. Kami melewati masa yang tidak kami inginkan.

Tidak banyak yang tahu, begitu turun dari panggung, kami bertiga menangis bersama di belakang panggung. Menerima penghargaan atas nama TVXQ tanpa Yunho dan Changmin malam itu terasa begitu menyesakkan. Yang bisa aku lakukan hanyalah memikirkan mereka. Apa yang mereka pikirkan, apa yang mereka rasakan serta apa yang mereka lakukan.

Satu tahun sebelumnya yakni 2008, di ajang yang sama TVXQ memenangkan kategori best album melalui album keempat kami, ‘Mirotic’. Sedih sekali beberapa waktu ini aku sering kali mendengar itu adalah kemenangan kami yang terakhir di ajang itu. Tahun itu kami mendapat slot khusus, tampil berulang-ulang. Aku hanya berharap setelah hari itu, akan datang hari di mana kami berlima bisa kembali menerima penghargaan atas nama TVXQ.

–

♪ きっと
Kitto
I wish..

いつか逢えるから 瞳を閉じる度君を想う you’re everything
Itsuka aerukara mewo tojiru tabi kimiwo omou you’re everything
Our paths will cross again, I am thinking about you every time I close our my eyes, you’re everything

君が居るこ とが　今もまだあたりまえなんだよ
Kimiga irukotoga imamo mada atarimae nandayo
It is still natural that you are by our side

いつか逢えるまで　君の居場所は守ってるよ
Itsuka aerumade kimino ibashha mamotteruyo
We will keep your place here, until the day we can meet again

君ともう一度　笑えると信じてるから
Kimito mouichido waraeruto shinjiterukara
We believe that we can laugh together with you once again

You’re my love Please hold on ♪

–

Yunho on Januari, 12th 2011

“I think I’ll give them a good scolding and a clout, but also give a big hug. Also I’ll probably say that we just took the longer way when we could go have taken a shorter one.” – Answer to a question about what he would do if he met the three again after 10 years.

“We waited for them, but we cannot keeping waiting for 5, 10 years because we can’t let TVXQ to be forgotten. It’s not about whether they (JYJ) are right or bad. They have gone too far because conflicts with SM were too exacerbating, and they haven’t kept in touch with us for a long time. Someone had to keep TVXQ until these problems are solved.” – About their feeling toward the three members.

Changmin on Januari, 20th 2011

“I believe that we are here today because of the precious times that five of us had together. Please protect our precious memories to be untainted.”

–

[NEWS]

Ever since TVXQ’s Yunho stated that he did not receive any sort of contact from JYJ’s Jaejoong at his press conference yesterday, fans furiously debating as to whether his claim was true.

Prior to the response, Jaejoong had stated in an interview, “Personally, I tried to contact Yunho and Changmin, but the did not pick up. I tried to meet them on my own through an associate, but that didn’t go as planned.”

Yesterday, Yunho was asked whether he received any contact from Jaejoong, to which he replied, “That’s not true. We’ve never received contact. And even if we want to contact them, their numbers have changed, so we might not have accepted the call because of the unfamiliar number. There’s been a lot of prank calls lately, it’s difficult for us to take every call.”

On the morning of January 13th, Jaejoong wrote on his Twitter, “I want to reply to this directly, through my own words. They weren’t many, but do you know how hard it was for me to send you those texts? I texted you again right now, please check it.”

Fans have speculated the tweet was a response to Yunho’s press conference statement, and are anxiously waiting for a response.

Source : Newsen via Daum

Credit : Allkpop

–

@mjjeje Kim Jae Joong – 25/07/2011

I don’t know if i can say this but..I miss Yunho and Changmin as well..They are our members no matter what other people say and they are the guys who know it the best more than anyone else..though I’m not sure whether I’m being pointlessly silly but..I miss them after a long time.

From A nation staff

Yunho and Changmin also read twitter.. I’ve heard that Changmin cried to read Jejung’s tweets on the other day… It was maybe he was so pleased.. Because Yunho and Changmin didn’t use twitter, so we cannot get to know the “voice” of 2 of them, but I think they think about 3 members always and miss them surely.

–

Aku tidak tahu apakah itu benar atau tidak, aku hanya ingin mempercayainya. Aku hanya ingin menyimpannya dalam hati bahwa mereka juga merindukan kami. Bahwa apa yang Yunho katakan adalah benar bahwa semua yang mereka lakukan adalah demi menjaga nama TVXQ. Bahwa suatu hari nanti jalan kami akan kembali bertemu lalu kemudian kami dapat kembali berjalan bersama-sama.

Aku mendengus pada diriku sendiri. Apakah aku yang terlalu delusional? Aku bahkan menyimpan hal-hal seperti ini ke dalam album yang memang aku khususkan untuk kami berlima, album yang kuberi judul ‘Always Keep The Faith’ di sampulnya. Aku tidak tahu tapi membaca kata-kata mereka seolah memberi kekuatan tersendiri bagiku. Kata-kata mereka membuatku semakin percaya akan ada hari di mana kami kembali bersama.

Ingatanku melayang pada acara fan meeting beberapa waktu lalu. Saat di mana aku menyuarakan secara langsung bahwa aku selamanya merupakan bagian dari TVXQ.

“People asked us, ‘What do you think of TVXQ in the past?’ No, that is not totally wrong question to ask. Ummm… Some people might think that way… But why must they ask about the ‘past’ TVXQ? It like they’re saying we’re not part of TVXQ anymore. Maybe it’s because there is only the three of us left so you used that word. Even though we can’t do activities under name of TVXQ, we’re still members of TVXQ.”

Secara hukum mungkin kami bertiga bukan lagi anggota TVXQ tapi aku hanya ingin semua orang tahu bahwa apapun yang terjadi, hatiku akan selalu berada di sana, bersama TVXQ.

–

JYJ’s Jaejoong explains why he doesn’t sing TVXQ’s songs
July 22, 2011 at 10:24pm

Recently, controversi arose over a song he composed while under TVXQ titled “Wasuranaide” when a Chinese artist remade it without Jaejoong’s permission.

Soon afterwards, Jaejoong had written in Japanese on his Twitter, “’Wasuranaide’ is not my song or anyone else’s. It’s a song that belongs to the five members of TVXQ. That’s why I don’t want to sing it by myself, or with the three members of JYJ.”

In his interview, he explained, “It’s something that occurs often in China, so I didn’t think of taking any particular action against it. I still hope that he won’t sing it, though. Wheter or not it’s a song that I composed, it’s a song that belongs to the five members of TVXQ. Even I alone or with the three members of JYJ wouldn’t dared to sing it.”

He continued, “I feel like it’s causing a wound to those memories that liked and still like TVXQ. The scent of that song conjures what fans believe to be the most beautiful time of TVXQ, and so to sing that song without permission is only wounding the fans.”

 When carefully asked if he had no intensions of singing TVXQ’s song in the future, he quietly nodded his head and replied, “If it’s possible to avoid it, yes…” <Cr: Allkpop>

–

We won’t be singing any songs that we sang as TVXQ. Ya, selama ini kami lebih memilih untuk tidak benar-benar menyanyikan lagu milik kami berlima hanya dengan tiga orang saja. Tidak kupungkiri jika aku, Yoochun dan Junsu masih sering menyanyikan lagu-lagu kami berlima tapi tidak untuk sebuah pertunjukkan kecuali lagu yang bukan benar-benar milik kami. Seperti saat kami menyanyikan lagu ‘Rainy Blue’ milik Takunaga Hideaki yang pernah dibuat ulang oleh TVXQ di tahun 2009 saat konser di Tokyo Dome bulan April lalu. Aku memilih hal ini sebagai cara untuk melihat kembali kenangan masa lalu kami dan kembali mengumpulkannya. Lagu ini memiliki signifikansi tertentu bagi kami bertiga yang hadir untuk pertama kalinya dalam empat tahun di tempat itu. Ini adalah masalah retrospeksi dan melihat kembali masa lalu dan lagu itu adalah lagu yang memegang banyak kenangan berharga bagi kami.

Jujur saja, melihat Yunho dan Changmin yang harus menyanyikan lagu kami berlima hanya dengan berdua membuatku sedih. Hatiku sakit melihat ekspresi wajah mereka yang kadang nampak begitu memilukan.

Haruskah aku memperjelas seberapa besar kami merindukan TVXQ? Seberapa besar kami merindukan Yunho dan Changmin, dua orang yang tidak bisa berhenti kami pikirkan?

Pada akhirnya kami hanyalah manusia biasa. Sama seperti Cassiopeia, kami juga ingin untuk berada bersama-sama lagi dengan mereka. Bersama di panggung yang sama. Sama seperti Cassiopeia, kerinduan kami sama besarnya dengan mereka atau bahkan lebih besar. Kalau boleh aku berujar, tidak ada yang lebih merindukan TVXQ daripada TVXQ sendiri.

Pernah aku menonton sebuah video di mana Yunho dan Changmin menyanyikan ‘Balloons’ bersama dengan member SHINee. Memang, sama seperti ‘Rainy Blue’, ‘Balloons’ bukanlah lagu kami tapi kami pernah menyanyikan lagu itu bersama. Aku bisa melihat dengan jelas di video itu, lagu yang seharusnya dinyanyikan dengan ceria dan menebarkan kebahagiaan itu justru malah berdampak sebaliknya. Ekspresi Yunho dan Changmin saat itu membuat hatiku perih. Mereka tersenyum tapi…

Yunho-ah… Changmin-ah… Kalau sampai di malam ini, kalian lebih memilih untuk tetap berdua dan tidak berusaha mencari pengganti. Aku percaya pada kalian karena pada akhirnya tidak ada yang dapat menggantikan tempat kita. TVXQ selamanya hanya Yunho, Jaejoong, Yoochun, Junsu dan Changmin. Selamanya hanya kita berlima.

Aku mengusap air mataku – lagi, tidak sanggup menahan emosiku yang kian bergejolak. Apa memang harus seperti inikah jalan yang harus kami lalui?

–

♪ 時が流れ ても　どんな痛みが待っていても
Tokiga nagaretemo donna itamiga matte itemo
Even when the days pass by, and that there may be pains

君はいつまでも　僕たちの 「プライド」なんだよ
Kimiha itsumademo boku tachino “pride” nandayo
You are always our “PRIDE”

夜空に浮かんだ　星に君が呟いたのは
Yozorani ukanda hoshini kimiga tsubuyaitanoha
The words that you murmured to the stars shining in the nightsky

さよならじゃないと　今もまだ信じてるよ
Sayonara janaito imamomada shinjiteruyo
We still believe that it is not “Good bye”

同 じ空の下で　同じ夢を描き
Onaji sorano shitade onaji yumewo egaki
Under the same sky, dreaming the same dream

W＜ダブル＞を探し続けている
W <double> wo sagashi tsuduketeiru
We are still searching for the W<double>

同じ形のまま　ずっと輝くから
Onaji katachinomama zutto kagayaku kara
We will always shine in the same shape

Keep in mind that I love you. ♪

–

Sepuluh tahun berlalu. Waktu berjalan ambigu, lambat namun juga cepat. Aku tidak pernah membayangkan bahwa hari-hariku tanpa mereka berdua akan terasa begitu menyesakkan. Sesak karena rindu. Sepuluh tahun bukanlah waktu yang singkat, aku menarik bibirku membentuk sebuah senyum saat menyadari bahwa ternyata aku berhasil melewatinya.

Foto-foto konser kami secara terpisah memenuhi sebagian halaman album di halaman-halaman berikutnya. Masih ada banyak halaman tersisa. Ada begitu banyak kenangan yang kusimpan di album ini. Salahkan jika aku berharap suatu hari nanti wajah Yunho dan Changmin akan kembali menghiasi album ini?

Malam ini adalah anniversary kami yang kesepuluh. Yunho dan Changmin sedang mengikuti SMTown Week. Aku dengar tiket TVXQ-lah yang pertama kali habis? Sekali lagi, kita tidak perlu meragukan cinta Cassiopeia. Mereka terlalu mencintai kita.

Adakah di sana kalian sedang memikirkan kami bertiga? Malam ini aku, Yoochun dan Junsu berencana untuk pergi karaoke bersama. Kami akan menyanyikan lagu-lagu kita sampai pagi. Aku sangat berharap kalian berdua ada bersama dengan kita.

Tahun depan aku akan mendaftarkan diriku di wajib militer. Adakah kesempatan bagi kita bertemu di sana? Ada begitu banyak hal yang aku pikirkan sehubungan dengan hal ini. Jujur saja aku takut. Takut kehilangan cinta yang selama ini selalu aku dapatkan. Takut kehilangan orang-orang yang selama ini bersamaku. Aku takut tidak ada yang bersedia menungguku. Aku takut tidak ada yang bersedia merindukanku.

Yunho-ah, Changmin-ah… Jika memang kalian merindukan kami, tidak bisakah kalian sekali saja membalas pesanku? Tidak bisakah kalian sekali saja menunjukkannya pada kami? Padaku?

–

♪ 逢いたくて 逢いたくて　逢いたくて
aitakute aitakute aitakute
I want to see you, see you, see you ♪

–

Yunho-ah, Changmin-ah, aku merindukan kalian…

Sekali ini saja, kumohon…

Ponselku berdering.

New message arrived.

윤호

“Happy 10th anniversary TVXQ! Happy 10th anniversary, Jae… Together we are TVXQ. Only when the five of us are together, are we called TVXQ. Always keep the faith and hope to the end.”

Aku meraih laptopku, sengaja memutar sebuah lagu lalu ikut bernyanyi. Lagu ini untuk kalian, saudaraku…

“Let the rhythm flow. T-V-X-Q. Ireohge wanbyeokhan neowa nan, uril banghaehal su itneun byeokeun eobseosseo. Seuchyeo jinaganeun modeun geotdeuri sarangeui sesangeuro bangyeojujanha. Everyday and everynight. Neo hanaman gidaril su isseo, nan. Oh… Oh… Jigeum i sungan. Oh… Oh… Jigeum i sungan, jigeum i sungan. Oh… Nan johda. Nega isseo i sesangi taeeona. Maeumeui muneul yeoreojun sungan. Gidaryeojul sarangi seoitge geugenaya give me your heart. “

(Let the ryhthm flow. T-V-X-Q. We are so perfect. There is no wall that can block us. Everything that passes by. Greets us as a world of love. Everyday and everynight. I can only wait for only you, I’m. Oh… Oh… Right this moment. Oh… Oh… Right this moment, right this moment. Oh…  I like it. Because you’re here, this world is born. The moment you open your heart’s door. The love that awaits you is standing there. And that is me, give your heart.)

Dan untuk kalian, Cassiopeia… Bersediakah kalian menungguku? Menunggu… TVXQ?

逢いたくても逢いたくても… 待ってるから… ただ忘れないで…
aitakutemo aitakutemo… matte rukara… tada wasurenaide…
I want to see you, I want to see you… I’m waiting for you… Don’t forget me…

–

.end.

–

We will not give up on TVXQ, we will continue to move forward. Please don’t give up on us and run with us, Cassiopeia. – Jung Yunho

Lastly DBSK fans! Cassiopeia! Let’s do well, trust each other! For 10 years 20 years let’s trust each other and live on! Even after 20 years, come with your pretty baby to cheer us on. Promise!” – Kim Jaejoong

–

.really end.

–

Author’s note – dengan sedikit (banyak) curcol

It’s been so hard for me to write this story.

Cerita yang kutulis tidak sepenuhnya fiksi semata, ada terlalu banyak fakta yang kusisipkan di dalamnya.

Aku menangis saat menulis cerita ini. Ya. Pasti.

Ada begitu banyak yang sebenarnya ingin aku tulis di sini, seperti video yang pernah mereka bagi di akun official LINE milik JYJ. Video di mana Jaejoong, Yoochun dan Junsu menyanyi dan menarikan lagu ‘Hug’.  Seperti fakta yang ditemukan oleh Cassiopeia yaitu JYJ menonton video Mirotic yang nampak melalui foto yang dibagikan di akun LINE mereka. Seperti kata-kata semangat yang biasa kukirimkan pada Jaejoong melalui twitter karena aku merasa dia begitu tertekan belakangan ini. Seperti konser-konser mereka yang digelar nyaris bersamaan di Jepang. Seperti letak tempat tinggal mereka yang berdekatan. Seperti Jaejoong yang masih berhubungan baik dengan beberapa orang di perusahaannya yang lama (dan hati kecilkupun selalu berkata bahwa sebenarnya mereka berlima masih berhubungan baik). Seperti signal-signal yang terkadang mereka berlima berikan. Seperti album-album TVXQ saat berlima terpajang di Coffee Cojjee dulu. Seperti lagu-lagu yang diputar di Cafe Jholic saat grand opening-nya 20 desember lalu yang meliputi lagu saat mereka masih berlima yakni Mirotic, Hiyaya, Love in the ice serta Insa lalu lagu Yunho dan Changmin yakni Catch Me dan Humanoids bahkan lagu solo Yunho di album kelima mereka yaitu Honey Funny Bunny. Masih banyak lagi, terlalu banyak yang ingin aku tulis tapi biarlah kejadian-kejadian di atas yang mewakilinya.

Oh ya, tentang lirik lagu yang dinyanyikan Jaejoong di akhir cerita ini. Itu adalah lirik lagu Let The Rhythm Flow milik Jae Joong. Aku menuliskan T-V-X-Q di dalamnya, memang tidak ada tertulis demikian di website-website yang memuat lirik lagu ini tapi, coba kalian dengarkan lagi. Jaejoong dengan jelas menyebut TVXQ di lagu itu. Coba perhatikan baik-baik mulai menit ke 02:45 dan kalian akan menemukannya. ^^

Beberapa waktu yang lalu, Jaejoong pernah bilang saat konser di Nanjing kalau dia akan bergabung di wajib militer tahun depan. Aku akan sangat merindukannya, apapun nanti tingkat wajib militer yang dia jalani. Aku hanya berharap dia akan semakin dewasa dan kuat nanti seusai mengikuti wajib militer. Satu hal yang pasti, Kim Jaejoong jangan pernah khawatir karena aku akan menunggumu.

Yang aku tahu lagi, saat konser di Osaka, Jaejoong menangis. It breaks my heart. Aku tidak bohong mengatakan ini karena saat melihatnya menangis, membaca kata-katanya, akupun ikut menangis.

Jaejoongie oppa~ You once said, “Men…cry in their heart. Men do not cry in their eyes.”Jadi, saat melihatmu menangis, benar-benar menangis, itu membuatku berpikir bahwa hatimu benar-benar terasa sakit hingga membuatmu tidak sanggup lagi menahannya di dalam hati.

You even cried when said this, “Please wait for me… I won’t be afraid anymore…” then you can’t finished the sentences.

Really, oppa. There’s no need to worry. It takes just two years. It won’t change our love for you. Cassiopeia will always love you, even bigger when you’re back from army.

“Please wait for me while I am in the army.” – Kau minta kami menunggumu, maka jangan ragu lagi karena kami pasti akan menunggumu kembali.

“I’ll always be near you even if you can’t see me!” – Ya, karena kau selalu ada di hati kami, di manapun kau berada Kim Jaejoong.

Like you said, “Even though it’s painful now, the future will be brighter.”

Sekali lagi aku katakan, aku akan menunggumu, oppa… Kami akan menunggumu… Jadi, jangan takut lagi, jangan bersedih lagi ya? Tersenyumlah… Berbahagialah… Masa depan yang cerah menantimu…

Ngomong-ngomong, tidak menutup kemungkinan juga kan teman-temannya yang lain menyusul ikut wamil, mengingat usia mereka nyaris sama. Jadi… Tidak menutup kemungkinan kan, yaaa… kalian tahu lah apa maksudku. Kkk~

Cerita ini aku tulis untuk kalian yang masih bersedia menjaga harapan kalian pada mereka berlima. Untuk kalian yang masih bersedia mencintai mereka, apapun jalan yang mereka pilih. Untuk kalian yang masih bersedia percaya pada mereka berlima. Mari kita bersama-sama menunggu sampai harapan kita menjadi kenyataan.

Tidak apa pada kalian yang memilih untuk menyerah, kalian yang memilih berhenti menunggu.

Aku mengerti.

Oh ya, aku pernah menulis sebuah artikel yang berisi kumpulan quotes mereka, silakan jika berminat membacanya.

CASSIOPEIA MUST READ AND WATCH THIS! TRIBUTE TO TVXQ~ ♛

Aku juga menulis sesuatu khusus untuk anniversary mereka yang kesepuluh, lagi-lagi silakan jika berminat membacanya.

HAPPY 10th ANNIVERSARY TVXQ!

Lalu, untuk kalian yang ingin melihat video saat Jaejoong, Yoochun dan Junsu menerima penghargaan Best Asia Star di MAMA 2009, silakan klik di sini.

Untuk kalian yang ingin melihat video lirik lagu Jaejoong yang Let The Rhythm Flow, klik di sini.

The last but not the least, Happy 10th Anniversary TVXQ! Happy 10th Anniversary to Cassiopeia all around the world! Always Keep the Faith and Hope to the End… ^^

–

All source (article, translation, lyrics, picture, video etc) : to the rightful owner

–

ask me anything here, @neys_jc